Kata ramal diambil dari bahasa Arab yaitu raml yang artinya adalah suatu ilmu untuk menafsir, menilik, melihat atau memprediksi nasib seseorang, atau apa yang akan terjadi di masa depan. Sejarah ramalan telah ada dari jaman dulu. Misalnya raja Fir’aun telah diberi peringatan oleh peramal bahwa akan ada seorang laki-laki yang kelak menjatuhkan tahta kepemimpinannya. Lalu dengan cepat Fir’aun merespon ramalan ini dengan membunuh setiap bayi laki-laki.
Ramalan bila dilihat dari aspek kebahasaan sendiri dibagi tiga bagian:
Pertama, Ramalan yang berasal dari wahyu Allah SWT kepada para Nabi dan Rasulnya. Ramalan ini terdapat di dalam Kitab suci Taurat, Zabur, Injil dan Al Qur’an. Serta ada juga yang disampaikan melalui para Nabi. Seperti yang disampaikan Nabi Muhammad SAW. di dalam haditsnya.
Kedua, Ramalan Ilmiah, ramalan ini dilakukan oleh para ilmuwan setelah melalui penelitian-penelitian secara ilmiah. Seperti ramalan cuaca, ramalan tanggal kelahiran seorang anak dari ibu hamil.
Ketiga, Ramalan Mistik. Ramalan ini berdasarkan informasi dari makhluk ghaib atau melalui media lain yang biasa digunakan oleh seorang peramal. Ramalan ini dilakukan oleh paranormal, dukun dan sebutan lainnya.
Ramalan jenis pertama sifatnya pasti akan terjadi dan wajib mempercayainya. Sedangkan Ramalan jenis kedua dan ketiga bisa saja terjadi atau tidak terjadi. Ramalan mistik yang menggunakan informasi dari makhluk ghaib atau melalui media lain sudah terjadi sejak jaman dulu. Di dalam istilah keislaman sendiri ramalan mistik dikenal dengan tathayyur. Kata ini berasal dari thair yang artinya burung. Sejarah dari tathayyur berawal dari kebiasaan orang Arab pada jaman dahulu, jika seseorang hendak melakukan perjalanan, maka ketika melihat burung terbang menuju arah kanan berarti dia akan mendapat keuntungan. Tapi jika burung tersebut terbang ke arah kiri maka akan terjadi kesialan.
Sebagian masyarakat bahkan sengaja melepaskan burung untuk menentukan nasib perjalanannya. Ketika burung tersebut terbang ke arah kanan, perjalanan akan dilakukan namun jika burung terbang ke arah kiri maka perjalanan dibatalkan. Kemudian istilah tathayyur ini berkembang bukan saja disebabkan oleh petunjuk burung namun dengan petunjuk-petunjuk lainnya.
Di dalam Al Qur’an sendiri telah diceritakan bahwa pada zaman Nabi Shaleh, kaum Tsamud telah menganggap sial (ber-tathayyur) akan kedatangan Nabi Shaleh. Seperti Firman Allah SWT: “Mereka menjawab: "Kami mendapat nasib yang malang, disebabkan kamu dan orang-orang yang besertamu." Shaleh berkata: "Nasibmu ada pada sisi Allah, (bukan kami yang menjadi sebab), tetapi kamu kaum yang diuji." (Q.S An Naml : 47). Begitu pun Bani Isreail yang menganggap sial akan kehadiran Nabi Musa. Allah SWT. berfirman “Kemudian apabila datang kepada mereka kemakmuran, mereka berkata: "Itu adalah karena (usaha) kami." Dan jika mereka ditimpa kesusahan, mereka lemparkan sebab kesialan itu kepada Musa dan orang-orang yang besertanya. Ketahuilah, sesungguhnya kesialan mereka itu adalah ketetapan dari Allah, akan tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui”. (Q.S Al A’raf : 131).
Ada berbagai jenis tathayyur yang sekarang berkembang. Diantaranya:
1) Ramalan Bintang atau Zodiak.
Ramalan ini berasal dari Yunani. Zodiak adalah tanda bintang seseorang yang didasarkan pada posisi matahari terhadap rasi bintang ketika orang tersebut dilahirkan. Zodiak yang dikenal sebagai lambang astrologi terdiri dari 12 rasi bintang yaitu Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius dan Pisces terdiri dari 12 bintang.
2) Tanggal Lahir (kwa mia)
Ilmu ini berasal dari daratan Tiongkok dan dapat digunakan untuk menilik nasib
manusia berdasarkan tanggal lahir, shio, jam kelahiran.
3) Garis Tangan atau Palmistry
Palmistry merupakan ilmu yang dikembangkan peradaban Babilonia, Sumeria dan Kaldea.Said forecaster derived from Arabic which Raml which means it is a science to interpret, viewing, see or predict the fate of a person, or what will happen in the future. History forecasters have no relic. For example the king Pharaoh had been warned by forecasters that there will be a man who later dropped the throne of leadership. Then Pharaoh responded quickly this prophecy by killing every male babies.
Forecast when viewed from the aspects of language itself divided into three parts:
First, the forecast derived from the revelation of Allah to the Prophet and His Messenger. These forecasts are contained in the Bible Torah, the Psalms, the Gospel and the Qur'an. And there is also conveyed through the Prophets. As presented by the Prophet Muhammad. in the hadith.
Second, scientific forecast, the forecast is done by scientists after through scientific research. Such as the weather forecast, the forecast date of birth of a child of a pregnant woman.
Third, Divination Mysticism. This prediction is based on information from supernatural beings or through any other media used by an astrologer. These forecasts are made by psychics, shamans and other designations.
Forecast its first kind will occur and must believe it. While the forecast for the second and third types may or may not occur. Mystical divination that uses information from supernatural beings or through any other media has occurred since ancient times. In terms of its own Islamic mystical divination known as tathayyur. The word is derived from thair which means bird. History of tathayyur originated from the habit of the Arabs in the old days, if someone wanted to take a trip, then when seeing the birds fly towards the right direction means he will profit. But if the bird flew to the left there will be a misfortune.
Some communities even deliberate release of birds to determine the fate of his journey. When the bird flew to the right, the road will be done, but if the birds fly towards the left then the trip was canceled. Then the term tathayyur is growing not only due to the guidance of birds but with other clues.
In the Qur'an itself has been told that at the time of the Prophet Saleh, Thamud had considered unlucky (air-tathayyur) will be the coming of Prophet Salih. As Allah SWT says: "They said:" We had the unfortunate luck, because you and those with you. " Salih said: "Your fate is in the sight of Allah, (not that we were the cause), but you people being tested." (Q.S An Naml: 47). So even Bani Isreail who considered unlucky to be the presence of Moses. Allah SWT. said, "Then when it comes to their prosperity, they said:" It is because of (business) us. " And if they are in distress, because they cast the bad luck to Musa and those with him. Know, verily their misadventures it is the decree of Allah, but most of them do not know ". (Q.S Al Araf: 131).
There are different types of tathayyur are now developing. Among them:
1) Divination Star or Zodiak.
This prediction comes from the Greek. Zodiac is an asterisk person based on the position of the sun against the constellations when the person was born. Zodiac known as the symbol of the astrological consists of 12 constellations are Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio, Sagittarius, Capricorn, Aquarius and Pisces consists of 12 stars.
2) Date of Birth (kwa mia)
This science came from mainland China and can be used to view the fate
humans based on date of birth, zodiac, hours of birth.
3) Hand or Palmistry Lines
Palmistry is a science that developed civilization of the Babylonians, Sumerians and Chaldeans.
This version of Buku Ramalan Terlengkap Android App comes with one universal variant which will work on all the Android devices.
If you are looking to download other versions of Buku Ramalan Terlengkap Android App, We have 1 version in our database. Please select one of them below to download.